Senin, 16 Agustus 2010

Renata

gadis itu terduduk diam di pinggir lapangan, headset yang didengarnya memutar lagu 'fix you-cold play' berulang-ulang. di hadapanya ada hamparan hijau yang luas berteman dengan langit biru dan beberapa anak awan yang sedang menari. tak berbentuk jelas, hanya membumbung putih. Renata suka sekali pemandangan ini. Renata, nama gadis itu. yang belakangan setelah dicari di google artinya adalah dilahirkan kembali.

sesekali bibirnya mengikuti kata-kata yang terputar di lagu yang didengarnya.

When you lose something you can't replace
When you love someone, but it goes to waste
Could it be worse?

Lights will guide you home
And ignite your bones
And I will try to fix you

bibirnya membentuk senyum, tapi hatinya gerimis. dia berharap kata-kata tadi adalah sebuah mantra untuk mematahkan kutukan atas dirinya.

harapan adalah untuk sesuatu yang tidak mungkin bukan?
sesuatu yang tidak mungkin bagi Renata itu adalah: menjadi wanita yang utuh. yaitu dengan menjadi tulang rusuk untuk orang yang dicintainya.
terlalu menyedihkan untuk dibayangkan.

dia sampai lupa mandi. matahari mulai bersiap sembunyi. jam di handphone Renata menunjukkan pukul 4 sore. sudah waktunya pulang. dia pun berpamitan pada lapangan hijau, langit, dan awan yang masih menari, kali ini balet.

'kalo gue kangen dia, gue ke sini lagi ya.' ijinnya pada tempat rahasinya. dan Renata pun berjalan pulang.

Share:

0 comments: